Hadir lagi di mimpiku, kau.
selalu di siang hari menjelang sore.
namun kali ini aku tidak ingat betul apa yang terjadi.
Aku hanya ingat adegan saat kita berdua duduk bersebelahan.
Kau meraih tanganku, hendak menggenggamnya.
ku tarik tanganku.
kau heran dan bertanya “kenapa?”
aku hanya mampu menggelengkan kepala
tanpa mampu membalas tatapanmu.
namun kali ini aku tidak ingat betul apa yang terjadi.
Aku hanya ingat adegan saat kita berdua duduk bersebelahan.
Kau meraih tanganku, hendak menggenggamnya.
ku tarik tanganku.
kau heran dan bertanya “kenapa?”
aku hanya mampu menggelengkan kepala
tanpa mampu membalas tatapanmu.
Aku pikir kau marah,
tapi tidak, kau malah merengkuhku lembut ke dalam pelukmu:
“Hey, sekarang kan udah boleh.” Katamu sambil tersenyum.
tapi tidak, kau malah merengkuhku lembut ke dalam pelukmu:
“Hey, sekarang kan udah boleh.” Katamu sambil tersenyum.
Aku terdiam kaku tanpa membalas pelukanmu,
lama mencerna arti kata-katamu,
hingga akhirnya aku menyadari,
aku kini sudah jadi istri orang.
dan orang itu adalah KAMU.
lama mencerna arti kata-katamu,
hingga akhirnya aku menyadari,
aku kini sudah jadi istri orang.
dan orang itu adalah KAMU.
Dan saat aku benar-benar telah memiliki kembali kesadaranku,
aku mencarimu.
tapi cuma sepi yang kutemukan.
ternyata aku belum punya suami.
hingga aku harus lebih bersabar untuk merasakan peluk hangat darimu.
aku mencarimu.
tapi cuma sepi yang kutemukan.
ternyata aku belum punya suami.
hingga aku harus lebih bersabar untuk merasakan peluk hangat darimu.
:*
No comments:
Post a Comment
mau beri komentar, kritik atau saran, monggo...
komentar Anda sangat berarti :)