Lagi,
kau mengajariku satu hal penting, tentang hidup dan kehidupan.
Bukan sekedar teori, karena kau telah melakukannya.
Ya, kali ini aku melihatmu mampu begitu ikhlas dan bersabar.
Ditinggal pergi kakek dan ibu dalam waktu yang bersamaan, pasti bukan hal mudah.
Apalagi saat itu kau sedang berada jauh dari mereka.
Dan begitu pulang, kau hanya mendapati jasad ibu yang sudah tak bisa lagi tersenyum sambil menatapmu,
atau menyuruhmu makan seperti biasa saat kau pulang.
Kakek juga baru saja dimakamkan.
Memang ada mendung di matamu, tapi kau tetap bisa membawa diri.
bahkan bergurau dengan kami, yang sebenarnya hendak menghiburmu.
Kami malah jadi kikuk sendiri.
Sunday, 31 March 2013
Monday, 18 March 2013
Kaya pernah liat
Pagi tadi aku duduk sendiri di kursi tunggu lantai satu gedung rektorat. Sepi, hanya ada mbak petugas resepsionis dan mbak yang bersih-bersih. Tiba-tiba ada seorang bapak masuk gedung rektorat. Dia sempat melihat ke arahku, tapi kau diam saja. Ah siapa sih, batinku. Begitu menyadari kedatangan bapak tersebut, mbak resepsionis langsung berdiri, tersenyum manis dan berkata: "Selamat pagi Pak."
Labels:
college
Sunday, 17 March 2013
Manusia Biasa
Jika hati yang bicara, maka siapa yang bisa mengelak? Tidak ada yang tahu, mengapa dan bagaimana. Bahkan ketika kau hanya menyebutkan sesuatu hal yang berhubungan dengannya, ada getar aneh yang masih awet kurasa hingga kini. Hanya karena dia. Meski kami tak pernah bertemu. Meski kami tak pernah saling berkirim kabar. Dan meski aku tahu, dia mencintai seseorang. Entah dinamakan apa hubungan ini. Tapi aku merasa sudah bisa menjalin komunikasi dengannya, meski hanya melalui batin.
Ketika hari ini aku menuju kota tempatnya belajar, dan melewati tempat dia menetap di rantau, begitu kuat keinginanku untuk menyapanya melalui pesan singkat. Dan menceritakan perjalananku yang melelahkan. Tapi buru-buru kutepis niatanku itu. Aku sedang tidak ingin berbagi banyak hal kepadanya. Meski itu berarti, aku harus kehilangan jatah 'support' dari dia, yang sebenarnya cukup berarti.
Barusan aku sadar, mungkin lunturnya semangatku ini juga karena tak ada lagi dukungan darinya secara langsung. Meski aku tahu, dia pasti selalu mendukungku, hanya saja saat ini dia sedang tidak memperlihatkan dukungannya. Aku suka sekali ketika dia bilang: "Semangat ya, aku selalu mendukungmu."
Terdengar biasa aja mungkin, atau sok perhatian malah. Tapi bagiku,
Ketika hari ini aku menuju kota tempatnya belajar, dan melewati tempat dia menetap di rantau, begitu kuat keinginanku untuk menyapanya melalui pesan singkat. Dan menceritakan perjalananku yang melelahkan. Tapi buru-buru kutepis niatanku itu. Aku sedang tidak ingin berbagi banyak hal kepadanya. Meski itu berarti, aku harus kehilangan jatah 'support' dari dia, yang sebenarnya cukup berarti.
Barusan aku sadar, mungkin lunturnya semangatku ini juga karena tak ada lagi dukungan darinya secara langsung. Meski aku tahu, dia pasti selalu mendukungku, hanya saja saat ini dia sedang tidak memperlihatkan dukungannya. Aku suka sekali ketika dia bilang: "Semangat ya, aku selalu mendukungmu."
Terdengar biasa aja mungkin, atau sok perhatian malah. Tapi bagiku,
Labels:
hati-hati
Saturday, 16 March 2013
(っ ̄³ ̄)っ ~♡ Sunday!
Jika sebagian orang boleh bangun
agak siang di hari Minggu, mungkin aku bukan salah satu diantaranya. Karena aku
justru harus bangun pagi-pagi sekali, demi tak ketinggalan bus jurusan
Semarang.
Bus besar yang dingin itu biasanya tidak terlalu penuh, karena
penumpangnya hanya beberapa orang yang butuh pergi ke Demak atau Semarang di
minggu pagi. Bis besar ini nantinya akan berhenti di Terminal Terboyo. Membuatku
harus berpindah bus lagi demi bisa sampai ke kampusku di daerah Mangkang. Tak
perlu bingung, karena sesampainya di Terboyo, bus-bus kecil warna kuning akan
segera menyambutmu. Sudah pasti di kaca bagian depan bis terdapat nama daerah
yang dituju bis tersebut.
Ada dua jalur berbeda yang bisa kau pilih untuk bisa
sampai ke Mangkang. Pertama lewat kota. Kamu akan melewati Pasar Karang Ayu,
Paragon Mall, dan Tugu Muda yang sering ramai karena dijadikan lokasi berkumpul
acara sepeda bareng atau sekedar dijadikan tempat olahraga pagi warga Semarang.
Agak lama karena rute yang ramai, dan jarak tempuhnya lebih jauh.
Labels:
not real
Friday, 15 March 2013
Rumah impianku ^^
Rumah, salah satu dari tiga kebutuhan primer alias kebutuhan
utama manusia. Manusia pasti butuh rumah sebagai tempat istirahat, berlindung
dari kejamnya alam, dan menyimpan harta bendanya. Dan yang namanya rumah,
bentuknya sangat beragam dan banyak sekali. Baru antar provinsi di Indonesia
aja udah banyak jenisnya. Apalagi kalau dibandingkan dengan rumah-rumah lain di
seluruh dunia? Pasti banyak sekali..
Bicara soal rumah impian atau rumah idaman.. pastilah tiap orang
punya rumah impian.
Ga ada salahnya kan berandai-andai dan bermimpi… Siapa tau suatu hari nanti kita bisa benar-benar menempati rumah impian kita. Amin ^^
Ga ada salahnya kan berandai-andai dan bermimpi… Siapa tau suatu hari nanti kita bisa benar-benar menempati rumah impian kita. Amin ^^
Yah meskipun yang mempengaruhi nyaman atau tidaknya sebuah
hunian adalah manajemen sang tuan rumah, tapi punya rumah sesuai apa yang kita
inginkan pastinya akan lebih dan lebih menyenangkan untuk mengaturnya, hehe.
Baiklah, apa kalian ingin tahu, gimana rumah impianku?
enggak? Oh yaudah, ga usah lanjut baca kalo ga pengen tahu :p
enggak? Oh yaudah, ga usah lanjut baca kalo ga pengen tahu :p
Buat yang pengen tahu, beginilah rumah impianku :)
Labels:
hati-hati
Wednesday, 13 March 2013
Terpaksa?
Jangan melakukan sesuatu hal, yang membuatmu tidak nyaman.
Jangan melakukan sesuatu hanya demi membahagiakan orang lain.
Lakukanlah sesuatu untuk dirimu.
Jangan bodoh!
Bukankah hidupmu singkat dan cuma sekali?
Bukankah hidupmu singkat dan cuma sekali?
Percuma kamu melakukan hal yang tidak kamu suka.
Berhentilah membodohi orang lain dan diri sendiri!
Labels:
around me
Tuesday, 12 March 2013
Yakinkan aku
Akhir-akhir ini aku merasa kembali berumur empat belas. Ya, saat dimana aku pernah begitu senang dan bersemangat untuk pergi ke sekolah. Kenapa? Karena aku punya teman istimewa...
Padahal sekarang aku bukan anak empat belas tahun lagi. Aku bukan anak SMP lagi. Aku juga tak bermaksud mencari teman istimewa. Tapi.. aku menemukannya. Hm.. apa iya aku menemukan teman istimewa?
Aku hampir merasakan hal yang sama (dengan aku ketika 14 tahun) saat ini. Rasanya aneh, ketika aku (yang bukan empat belas lagi) ini tiba-tiba jadi rajin ke kampus, demi bisa melihat, menyapa atau mungkin sekedar ngobrol dengan seseorang yang mendadak 'penting' dan 'berpengaruh' dalam hidupku.
Apa iya dia begitu penting dan berpengaruh buatku?
Rasanya aku ingin bilang tidak.
Meski jawabannya bukan itu.
Tapi aku juga belum tahu. Hati ini mudah sekali terbolak-balik.
Satu pertanyaan mengusik pikiranku malam ini: APA TUJUANKU?
Ketika aku adalah anak empat belas tahun, mungkin aku akan menjawab:
Padahal sekarang aku bukan anak empat belas tahun lagi. Aku bukan anak SMP lagi. Aku juga tak bermaksud mencari teman istimewa. Tapi.. aku menemukannya. Hm.. apa iya aku menemukan teman istimewa?
Aku hampir merasakan hal yang sama (dengan aku ketika 14 tahun) saat ini. Rasanya aneh, ketika aku (yang bukan empat belas lagi) ini tiba-tiba jadi rajin ke kampus, demi bisa melihat, menyapa atau mungkin sekedar ngobrol dengan seseorang yang mendadak 'penting' dan 'berpengaruh' dalam hidupku.
Apa iya dia begitu penting dan berpengaruh buatku?
Rasanya aku ingin bilang tidak.
Meski jawabannya bukan itu.
Tapi aku juga belum tahu. Hati ini mudah sekali terbolak-balik.
Satu pertanyaan mengusik pikiranku malam ini: APA TUJUANKU?
Ketika aku adalah anak empat belas tahun, mungkin aku akan menjawab:
Labels:
hati-hati
Monday, 11 March 2013
Ultraman dan Monster
Nice to see u all again here, in my little colorful world :p
Right now, I wanna share u something fun, about my short conversation with kindergarten children, this afternoon :)
Well, u know that children always say the truth, they will not lie u..
They will also ask everything that they really wanna know.. and we have to answer them wisely..
Although sometimes their questions are difficult to be answered...
Ok, let me tell u the chronology.
There are four boys whom learn to read and write. They are classmate at school, so they are close each other. They always share everything with their friends. Sometimes they disturb the others also :3
When two of them disturbing each other, one of them (R) said:
Well, u know that children always say the truth, they will not lie u..
They will also ask everything that they really wanna know.. and we have to answer them wisely..
Although sometimes their questions are difficult to be answered...
Ok, let me tell u the chronology.
There are four boys whom learn to read and write. They are classmate at school, so they are close each other. They always share everything with their friends. Sometimes they disturb the others also :3
When two of them disturbing each other, one of them (R) said:
Labels:
around me
Location:
Kudus Regency, Indonesia
Saturday, 9 March 2013
Kesulitan;Perbudakan;Malas
- Kesulitan itu ada dan akan selalu ada, bukan untuk ditakuti dan dihindari, justru untuk dihadapi dan diatasi.
- Menyerah kepada keadaan dan menunggu pertolongan dari orang lain adalah mendidik diri kepada perbudakan.
- Malas tidak pernah memberi keuntungan kepada siapapun dan dimanapun.
Well, rasanya baru kemarin, bapak dosen menyuruh beberapa dari kami untuk membacakan tiga kalimat sakti di atas secara berulang-ulang. Tujuannya apalagi kalau bukan: membuat kami mengingat kalimat-kalimat tersebut, hingga kemudian menjadikannya sebagai pengingat disaat malas datang.
Ternyata berhasil! Tiga kalimat tersebut masih nyantol di ingatanku, meski sudah hampir seminggu.
Tapi...
Ternyata berhasil! Tiga kalimat tersebut masih nyantol di ingatanku, meski sudah hampir seminggu.
Tapi...
Labels:
around me
Friday, 8 March 2013
Spam :p
"Assalamua'alaikum.."
ucapan salamku berbalas pantulan suaraku sendiri. Hening. Hanya dinding rumah pucat yang dingin menyambutku. Aku menatap jam dinding ruang tamu, kuhela nafas. Hampir pukul 16. Tapi mereka belum juga pulang.
Rencanaku melepas jilbab setelah mencuci kaki tanganku gagal ketika kulewati meja makan. Ada sedikit mie goreng, ayam goreng, dan tahu goreng. Lapar. Langsung saja kubuka magic com untuk mengisi piringku dengan nasi. Namun apa daya, hanya nasi lembek dan bau yang kudapati.
"Iyuh.." kututup kembali tempat nasi itu.
Akhirnya mie, ayam dan tahu gorenglah menu pengisi perutku sore ini.
Dalam hening kunikmati makananku.
Entah kenapa,akhir-akhir ini aku
ucapan salamku berbalas pantulan suaraku sendiri. Hening. Hanya dinding rumah pucat yang dingin menyambutku. Aku menatap jam dinding ruang tamu, kuhela nafas. Hampir pukul 16. Tapi mereka belum juga pulang.
Rencanaku melepas jilbab setelah mencuci kaki tanganku gagal ketika kulewati meja makan. Ada sedikit mie goreng, ayam goreng, dan tahu goreng. Lapar. Langsung saja kubuka magic com untuk mengisi piringku dengan nasi. Namun apa daya, hanya nasi lembek dan bau yang kudapati.
"Iyuh.." kututup kembali tempat nasi itu.
Akhirnya mie, ayam dan tahu gorenglah menu pengisi perutku sore ini.
Dalam hening kunikmati makananku.
Entah kenapa,akhir-akhir ini aku
Labels:
ngalor ngidul
Thursday, 7 March 2013
Racun
matamu dan mataku bertemu
menghasilkan semu merah di wajahku
menghentikan kalimatku yang belum tuntas kuucap
membuatku lupa mengatupkan mulut.
Aku menyimpannya,
ya, tatapanmu
dan senyumanmu,
mengalirkan kehangatan di sekujur tubuhku.
rupanya ingatan dan bibir ini bekerjasama dengan sangat baik
begitu aku mengingatmu, seketika itu pula bibirku tersenyum
dan itu membuatku ingin memandangimu lagi
sekali
dua kali
oh bukan
tapi berkali-kali
aku hanya ingin memastikan
kau masih di sana, dan tersenyum padaku.
ah, apa ini?
kau meracuniku.
Racun oh racun.
menghasilkan semu merah di wajahku
menghentikan kalimatku yang belum tuntas kuucap
membuatku lupa mengatupkan mulut.
Aku menyimpannya,
ya, tatapanmu
dan senyumanmu,
mengalirkan kehangatan di sekujur tubuhku.
rupanya ingatan dan bibir ini bekerjasama dengan sangat baik
begitu aku mengingatmu, seketika itu pula bibirku tersenyum
dan itu membuatku ingin memandangimu lagi
sekali
dua kali
oh bukan
tapi berkali-kali
aku hanya ingin memastikan
kau masih di sana, dan tersenyum padaku.
ah, apa ini?
kau meracuniku.
Racun oh racun.
Labels:
hati-hati,
ngalor ngidul
Wednesday, 6 March 2013
Puteri Cantik
Rabu pagi
dan kisah seorang puteri
cantik ya..
ini aku,
pembaca kisahmu
aku suka kisah pagi ini,
tidak ada pangeran.
Pangeran?
kau malah tersenyum
dan berkata:
"He was my prince"
lalu kau pergi
kembali merangkai kisah yang lain
kelak aku akan datang lagi
untuk membacanya
mungkin :)
dan kisah seorang puteri
cantik ya..
ini aku,
pembaca kisahmu
aku suka kisah pagi ini,
tidak ada pangeran.
Pangeran?
kau malah tersenyum
dan berkata:
"He was my prince"
lalu kau pergi
kembali merangkai kisah yang lain
kelak aku akan datang lagi
untuk membacanya
mungkin :)
Subscribe to:
Posts (Atom)